Sebuah aksesoris keypad tersebut sebenarnya merupakan soft case untuk iPhone, namun memiliki fitur tambahan yang menyediakan keypad fisik. Tujuannya agar para pengguna iPhone tak terlalu kesulitan dalam mengetik kalimat di perangkat iPhone yang seluruhnya berlayar sentuh. Ya, untuk mengurangi kesalah kata atau typo, oleh karena itulah casing ini dinamakan Typo.
Namun sayangnya casing yang diciptakan dari ide segar itu harus berhadapan dengan perusahaan smartphone asal Kanada, BlackBerry, atas kemiripan desain keypad yang digunakan. BlackBerry menggugat Ryan Seacrest yang menciptakan dan menginvestasikan uangnya untuk pembuatan produk tersebut. Keypad tersebut memang tampak serupa dengan keypad yang dimiliki BlackBerry Q10.
"Ini adalah pelanggaran terang-terangan terhadap keyboard yang ikonik milik BlackBerry, dan kami akan sepenuhnya melindungan hak kekayaan intelektual kami terhadap perusahaan yang mencoba meniru desain ikonik kami," jelas BlackBerry melalui keterangan resminya seperti dikutip Ubergizmo, Sabtu (4/1/2014).
Lebih lanjut BlackBerry juga menekankan bahwa perusahaannya sudah sejak lama menciptakan dan memberikan pengalaman mengetik kalimat dengan sempurna melalui keypad Qwerty yang digagasnya pertama kali.
Sumber : techno.okezone.com
dfghdfhdfh
BalasHapus